Tarik Minat Anak dan Orang Tua, Kader Rayakan Ultah Anak-anak di Lokasi Posyandu


SORAKLINTERA, KERINCI – Untuk meningkatkan partisipasi para orang tua dalam pelayanan Posyandu, berbagai cara dilakukan oleh pemerintah desa, diantaranya dengan merayakan ulang tahun anak-anak di desa saat pelaksanaan Posyandu.

Peran Posyandu sendiri, dinilai sangat penting dalam memantau tumbuh kembang anak di desa, terutama dalam hal pencegahan stunting atau gizi buruk.

Seperti di Desa Baru Semerah, Kecamatan Tanah Cogok, Kabupaten Kerinci. Di mana kader posyandu mencari ide kreatif dengan cara merayakan ulang tahun anak-anak di desa, saat pelayanan Posyandu.

Cara ini, terbukti sangat efektif dalam meningkatkan partisipasi masyarakat terutama para orang tua, untuk datang langsung membawa anak mereka ke lokasi posyandu.

“Alhamdulillah banyak yang datang ke Posyandu. Anak-anak juga sepertinya sangat tertarik, karena ulang tahun mereka dirayakan secara bersama-sama di Posyandu,”kata kader Posyandu Desa Baru Semerah, Mika, Pagisa, Netra, dan Dilan.

Ke depan, setiap anak-anak yang ulang tahun di Desa Baru Semerah, akan dirayakan di Posyandu. Dengan demikian, target pelaksaaan posyandu bisa tercapai dengan kehadiran anak-anak dan orang tua.

 “Dalam satu bulan setidaknya ada tiga sampai enam anak yang ulang tahun. Ini semua akan kita rayakan bersama-sama,”jelas mereka.

Selain merayakan ulang tahun, anak-anak yang ikut posyandu juga mendapatkan makanan tambahan. Tujuannya, untuk membantu pemerintah menurunkan angka stunting.

“Setiap anak akan mendapatkan makanan tambahan yang bergizi tinggi. Harapan kita, dengan adanya kegiatan ini, tidak ada lagi stunting di desa,”tegasnya. 

Di samping itu, kader posyandu Desa Baru Semerah, akan terus mencari inovasi baru untuk meningkatkan pelayanan ke masyarakat.

“Sebelumnya kita juga memberikan souvenir. Sasarannya tidak hanya untuk anak-anak, tapi juga untuk para orang tua,” ucap kader Posyandu Baru Semerah.

Inovasi yang dilakukan oleh kader Posyandu Desa Baru Semerah, mendapat apresiasi dari Kepala Puskesmas Hiang, Sri Guswahyuni.

“Ini sangat menarik. Kami berharap kader dari desa lainnya, juga akan mencari cara kreatif lainnya, untuk menarik minat masyarakat ke Posyandu,”ungkapnya.

Camat Tanah Cogok, Fauzi, juga mengaku bahwa Posyandu memiliki peran penting dalam pencegahan stunting. Untuk itu, pemerintah desa diharuskan memberikan perhatian maksimal.

“Kades diwajibkan menganggarkan dana penanganan stunting. Ini juga menjadi salah satu syarat pencarian dana desa,”pungkas Fauzi.(*)

0 Komentar