SORAKLINTERA, KERINCI - Dukungan untuk Paslon nomor 2 Tafyani-Ezi tak terbendung. Kali dari warga Ambai dan Cupak. Desa yang dikenal kompak ini membulatkan tekad untuk mendukung dan memilih nomor 2 HTK-Ezi di Pilbup Kerinci.
Bahkan kedatangan calon bupati Kerinci H Tafyani Kasim disambut antusias dengan sike rebana, sebagai ciri khas menyambut pemimpin yang datang berkunjung ke desa. Para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta Ibu-ibu hadir langsung mengikuti pertemuan dengan Tafyani, satu-satunya calon bupati yang diinginkan warga setempat.
"Inilah waktunyo kito pilih calon bupati Kerinci pak Tafyani, uhang kito. Mari Kito satukan tekad memenangkan pak Tafyani-Ezi, ini sudah lamo kito impikan," kata tokoh Masyarakat Ambai.
Pada waktu pertemuan yang berbeda, warga Cupak dan Sanggarang Agung menyampaikan hal yang sama. Banyak harapan masyarakat untuk pembangunan Kerinci kedepan yang disampaikan warga kepada Calon Bupati Kerinci, H Tafyani Kasim. Warga berharap kesenjangan pembangunan di Kerinci ini tidak berlarut, bila Tafyani menjadi Bupati.
"Harapan kami pak Tafyani jadi bupati Kerinci. Agar pembangunan merata, infrastruktur jalan meningkat di Kerinci, terutama wilayah hilir. Kami mendukung penuh pak Tafyani, dari program yang beliau sampaikan," kata warga setempat
Cabup Nomor 2 H Tafyani Kasim menyampaikan terimakasih atas sambutan baik warga setempat. Tafyani yang biasa disebut HTK juga mengajak agar seluruh tokoh, pemuda untuk selalu kompak dan sama-sama berjuang untuk nomor 2 di Pilkada Kerinci.
"Mari kita jaga kekompakan. Kami juga minta doa dan dukungan untuk memilih nomor 2. Tanpa dukungan bapak-ibuk semua tentu kami tak bisa menjalankan programkan kedepan," katanya.
Dalam pertemuan itu, H Tafyani Kasim juga menyampaikan beberapa program-program unggulan yang disebut Kerinci IMPIAN.Yakni Kerinci Inovatif, Maju, Peduli dan Berkelanjutan.
"Tujuan utama saya mencalonkan diri menjadi bupati kerinci semata-mata niat saya ingin merubah kerinci menjadi lebih baik dan adil terutama dari segi infrastruktur, pendidikan, serta sektor pertanian," jelas HTK. (*/Suf)
0 Komentar