SORAKLINTERA, JAMBI - Pengadilan Tinggi Agama Jambi di bawah kepemimpinan Dr. H. Yusuf Buchori, S.H., M.S.I, dan Dr. Dra. Nur Djannah Syaf, S.H., M.H terus menggeliat.
Dengan tekad yang kuat, PTA Jambi optimis pada tahun 2024 ini menjadi salah satu Satuan Kerja di Mahkamah Agung Republik Indonesia yang menerima berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Tekad itu dibuktikan dengan digelarnya Public Campaign, Minggu (03/10) pagi, di halaman PTA Jambi, bilangan Kota Baru, Kota Jambi.
PTA Jambi menyapa masyarakat melalui olahraga senam bersama, konsultasi masalah keluarga, serta sosialisasi perlindungan hak perempuan dan anak.
"Hari ini kita melakukan public campaign di depan Kantor PTA Jambi, kita menyapa masyarakat, kita memberikan ruang konsultasi gratis untuk masyarakat," ujar Wakil Ketua PTA Jambi, Dr. Dra. Nur Djannah Syaf, S.H., M.H.
Tidak hanya itu saja, dikatakan Mantan Direktur Pembinaan Administrasi Badilag MA RI ini, publik campaign ini juga merupakan wujud dukungan penuh PTA Jambi terhadap program Badilag MA-RI.
"PTA Jambi membuktikan konsistensi dan dukungan terhadap program Badilag MA-RI, memberikan hak-hak perempuan dan anak pasca perceraian," ujar Wakil Ketua PTA Jambi, Dr. Dra. Nur Djannah Syaf, S.H., M.H.
Alhamdulillah kata Dr. Dra. Nur Djannah Syaf, S.H., M.H pada kegiatan ini, PTA Jambi juga membagikan ratusan paket makanan dan minuman kepada masyarakat yang memadati area Tugu Keris Siginjai Kota Jambi dan sekitarnya.
"Kita juga membagikan ratusan paket makanan dan minuman, Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar, masyarakat antusias menyambut program PTA Jambi ini," tukasnya.
Pada kegiatan ini, secara langsung dipimpin oleh Ketua PTA Jambi Dr. H. Yusuf Buchori, S.H., M.S.I, dan Wakil Ketua Dr. Dra. Nur Djannah Syaf, S.H., M.H, bersama para Hakim Tinggi, Panitera, Sekretaris serta seluruh aparatur PTA Jambi. (*/Nop)
0 Komentar